Manchester –
Liga Europa kini jadi prioritas utama Manchester United. Maka ada potensi banyak pemain muda Setan Merah turun di sisa musim Premier League.
MU lolos ke semifinal Liga Europa 2024/2025 usai menang dramatis di babak Extra Time dengan skor 5-4 atas Lyon di leg kedua perempatfinal, Jumat (18/4/2025) dini hari WIB. Hasil ini menjaga kans MU meraih trofi musim ini, yang bisa berujung tiket Liga Champions musim depan.
Sebab, MU hampir dipastikan tidak bisa finis di zona Eropa Liga Inggris musim ini, karena selisih 17 poin dari posisi tujuh besar dengan enam laga tersisa. MU kini terpuruk di posisi ke-14 dengan 38 poin.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Maka dari itu MU kini mengalihkan fokus utamanya untuk memenangi Liga Europa dengan mengorbankan Premier League. Yang pertama akan dilakukan manajer Ruben Amorim adalah dengan merotasi banyak pemain intinya.
Amorim berencana lebih sering memainkan pemain muda di sisa musim Premier League, demi menjaga kondisi para pemain intinya di tengah badai cedera yang menimpa sepanjang musim. Untungnya para pemain muda seperti Harry Amass, Ayden Heaven, dan Chudo Obi sudah rutin dimainkan.
ADVERTISEMENT
Ini belum termasuk Jaydan Kamason, Godwill Kukonki, dan Jack Moorhouse yang dibawah dalam skuad kontra Lyon dini hari tadi.
“Memang ini bukan saat terbaik atau musim terbaik untuk menurunkan para pemain muda, karena mereka butuh modal kuat untuk bisa unjuk gigi, tapi kami harus melakukannya untuk saat ini,” ujar Amorim di ESPN.
“Terkadang Anda bakal terkejut. Ayden Heaven baru saja bermain dan jika saya harus jujur, itu karena banyak pemain kami cedera, tapi untuk saat ini Ayden adalah pemain saya.”
“Harry Amas bermain sangat baik menghadapi Lyon, jadi kami belum tahu nanti seperti apa. Chido juga tampil oke ketika dimainkan. Ini memang momen sulit untuk kami, bukan saat yang tepat untuk anak-anak itu bermain, tapi kami akan melakukan jika memang terpaksa.”
MU akan menjamu Wolverhampton akhir pekan ini di Old Trafford. Akankah Amas dkk. bakal diturunkan?
(mrp/yna)
No Responses