Manchester –
Erik ten Hag menolak dirinya disebut gagal di Manchester United. Ten Hag persembahkan dua trofi, merasakan dicintai di Kota Manchester.
Hal itu Erik ten Hag sampaikan dalam obrolan di ESG Stories. Ten Hag menjawab pertanyaan soal dirinya dicap gagal melatih Manchester United.
“Saya memberikan sesuatu kepada fans Manchester United. Saya dan tim pelatih memberikan dua gelar juara setelah enam musim MU tanpa trofi,” tegasnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Erik ten Hag menjabat sebagai manajer Manchester United pada 2022-2024. Dua trofi yang dipersembahkannya adalah Carabao Cup dan Piala FA.
Erik ten Hag total mengarungi 128 laga bersama Manchester United. Pria asal Belanda itu membukukan 72 kemenangan, 20 kali imbang, dan 36 kali kalah.
ADVERTISEMENT
Ten Hag sempat diterpa drama dengan para pemainnya yakni Cristiano Ronaldo dan Jadon Sanco. Kedua pemain itu akhirnya angkat kaki dari Old Trafford karena tidak masuk dalam rencana Ten Hag dan tidak senang jadi cadangan terus-terusan.
 Ten Hag dan Ronaldo (Foto: AFP via Getty Images/ADRIAN DENNIS) |
Erik ten Hag mengaku masih mau beristirahat. Dirinya baru akan kembali melatih di musim 2025/2026 mendatang.
Soal Manchester United, Ten Hag merasa tiada dendam di antara dirinya dengan pihak klub. Ten Hag turut mengaku, masih merasakan cinta di Kota Manchester.
“Saya merasa dihargai di sana, saya bisa merasakannya ketika berjalan di Kota Manchester,” tutupnya.
(aff/rin)
No Responses